Belum lama ini PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) merilis All New Suzuki Ertiga di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018. Mobil yang melakukan debut perdana secara global itu mendapat ubahan drastis, baik eksterior, interior, hingga dapur pacu.
Namun sayang, di tengah kebahagiaan Suzuki menikmati bulan madu Ertiga, ada sebagian pihak yang menganggap desain eksterior Ertiga kental nuansa kompetitor, Mitsubishi Xpander dan Toyota Innova.
Hal ini terlihat dari headlamp yang sudah tertanam proyektor untuk lampu jauh dekat dan sein, disebut-sebut desainnya mirip dengan Innova, termasuk dengan lekukan pada cover foglamp. Selain itu, rearlamp atau lampu belakang juga dikatakan mirip dengan Mitsubishi Xpander.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Marketing 4W PT SIS Donny Saputra mengatakan, sebelum Ertiga generasi kedua resmi meluncur pihaknya sudah melakukan studi dalam jangka waktu yang panjang. Sebab untuk menghasilkan desain produk itu butuh waktu bertahun-tahun, tidak sembarangan.
“Studi kami sudah mulai pada 2012 ketika Suzuki Ertiga pertama kali meluncur. Kita juga sudah memiliki desain minor change (dalam masa studi) yang saat itu diperkenalkan pada 2015, di situ kami juga sudah memiliki desain untuk All New Ertiga,” ujarnya di JlExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Oleh sebab itu, dirinya membantah keras kalau desain Ertiga baru disebut-sebut meniru Xpander. Apa lagi jika ada yang menyebut desain lampu depannya mirip dengan Kijang Innova.
“Jadi tidak benar kalau desain All New Ertiga ini menyontek (Innova dan Xpander), karena saat kita keluarkan kita sudah persiapkan semuanya mulai dari minor change dan Ertiga full model,” sambungnya.
Tag :
Mobil,
Spesifikasi
